Untuk menjumlahkan atau mengurangi dua pecahan, pertama-tama kita perlu menentukan penyebut yang sama untuk kedua pecahan tersebut
Misalnya, jika kita ingin menjumlahkan pecahan 3/4 dan 2/5, kita perlu mencari penyebut yang sama untuk kedua pecahan tersebut
Salah satu cara untuk mencari penyebut yang sama adalah dengan menggunakan kali penyebut. Jadi, kita dapat menggunakan kali penyebut 20 untuk mencari penyebut yang sama untuk kedua pecahan tersebut
Setelah itu, kita dapat menjumlahkan atau mengurangi pecahan tersebut dengan cara menggunakan penjumlahan atau pengurangan biasa.
Untuk mengalikan dua pecahan, kita dapat mengalikan pembilang dengan pembilang dan penyebut dengan penyebut
Misalnya, untuk mengalikan pecahan 3/4 dengan 2/5, kita dapat mengalikan 3 dengan 2 dan 4 dengan 5, yaitu (32)/(45) = 6/20.
Untuk membagi dua pecahan, kita dapat membalikkan pecahan yang akan dibagi, lalu mengalikannya dengan pecahan yang lain
Misalnya, untuk membagi pecahan 3/4 dengan 2/5, kita dapat membalik pecahan 2/5 menjadi 5/2, lalu mengalikannya dengan pecahan 3/4, yaitu (3/4) * (5/2) = (35)/(42) = 15/8.
Sebagai tambahan, jika hasil dari penjumlahan, pengurangan, perkalian atau pembagian tersebut adalah pecahan, maka kita dapat mencoba untuk menyederhanakannya menjadi bentuk pecahan sederhana dengan cara mencari faktor persekutuan terbesar (FPB) dari pembilang dan penyebut, lalu membagi kedua angka tersebut dengan FPB tersebut
Misalnya, untuk menyederhanakan pecahan 15/8, kita dapat mencari FPB dari 15 dan 8, yaitu 1. Setelah itu, kita dapat membagi 15 dengan 1 dan 8 dengan 1, sehingga pecahan 15/8 dapat disederhanakan menjadi pecahan sederhana 1 7/8.
Untuk menjumlahkan atau mengurangi dua pecahan, pertama-tama kita perlu menentukan penyebut yang sama untuk kedua pecahan tersebut
Misalnya, jika kita ingin menjumlahkan pecahan 3/4 dan 2/5, kita perlu mencari penyebut yang sama untuk kedua pecahan tersebut
Salah satu cara untuk mencari penyebut yang sama adalah dengan menggunakan kali penyebut. Jadi, kita dapat menggunakan kali penyebut 20 untuk mencari penyebut yang sama untuk kedua pecahan tersebut
Setelah itu, kita dapat menjumlahkan atau mengurangi pecahan tersebut dengan cara menggunakan penjumlahan atau pengurangan biasa.
Untuk mengalikan dua pecahan, kita dapat mengalikan pembilang dengan pembilang dan penyebut dengan penyebut.
Misalnya, untuk mengalikan pecahan 3/4 dengan 2/5, kita dapat mengalikan 3 dengan 2 dan 4 dengan 5, yaitu (32)/(45) = 6/20.
Untuk membagi dua pecahan, kita dapat membalikkan pecahan yang akan dibagi, lalu mengalikannya dengan pecahan yang lain
Misalnya, untuk membagi pecahan 3/4 dengan 2/5, kita dapat membalik pecahan 2/5 menjadi 5/2, lalu mengalikannya dengan pecahan 3/4, yaitu (3/4) * (5/2) = (35)/(42) = 15/8.
Sebagai tambahan, jika hasil dari penjumlahan, pengurangan, perkalian atau pembagian tersebut adalah pecahan, maka kita dapat mencoba untuk menyederhanakannya menjadi bentuk pecahan sederhana dengan cara mencari faktor persekutuan terbesar (FPB) dari pembilang dan penyebut, lalu membagi kedua angka tersebut dengan FPB tersebut
Misalnya, untuk menyederhanakan pecahan 15/8, kita dapat mencari FPB dari 15 dan 8, yaitu 1. Setelah itu, kita dapat membagi 15 dengan 1 dan 8 dengan 1, sehingga pecahan 15/8 dapat disederhanakan menjadi pecahan sederhana 1 7/8.
Sekian dari saya, semoga membantu.
